• Beranda
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • Berita
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Jawa Tengah
      • Semarang
      • Jepara
      • Solo Raya
      • Kedu
      • Pantura
  • Pendidikan
  • Politik
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Teknologi
  • Ensiklopedia
    • Opini
    • Kolom
    • Analisa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
  • Berita
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Jawa Tengah
      • Semarang
      • Jepara
      • Solo Raya
      • Kedu
      • Pantura
  • Pendidikan
  • Politik
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Teknologi
  • Ensiklopedia
    • Opini
    • Kolom
    • Analisa
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Teras Merdeka
No Result
View All Result

Peneliti: Waktu Musnah Bumi Bisa Dilihat dari Batang Pohon

Teras Merdeka by Teras Merdeka
17/09/2024
Peneliti: Waktu Musnah Bumi Bisa Dilihat dari Batang Pohon

Ilustrasi: Umur bumi dilihat dari batang pohon/Istimewa

Share on FacebookShare on Twitter
Post Views: 404

Teras Merdeka – Peneliti di Ulf Buntgen dari University of Cambridge melakukan studi untuk mengukur suhu bumi dalam waktu 2.000 tahun terakhir. Ditemukan bahwa melalui batang pohon, manusia dapat mengetahui kapan bumi akan musnah.

Sebagaimana yang sudah terjadi, pemanasana global semakin parah. Bahkan dikatakan sebagai jembatan menuju ‘kiamat’.

Lalu bagaimana batang pohon dapat menentukan umur bumi?

Pada penelitian yang dilakukan tersebut, para peneliti menggunakan analisis dari atas lingkar pohon, berupa garis seperti cincin dari potongan batang pohon.

Hasilnya, tahun 2023 lalu menjadi periode terpanas setidaknya dalam 2.000 tahun terakhir. Bahkan, tren pemanasan global itu dikatakan akan terus berlajut.

“Melihat sejarah dengan sangat panjang, Anda bisa lihat betapa luar biasanya pemanasan global di periode sekarang. 2023 adalah tahun yang sangat panas, tren ini akan terus berlanjut jika gas rumah kaca tidak dikurangi secara besar-besaran,” kata Buntgen, dikutip CNBC Indonesia (17/9/2024).

IFL Science menuliskan besar lingkar pohon akan menggambarkan kondisi lingkungan yang dialami pohon pada periode tertentu. Misalnya pada area dengan sumber air berlimpah akan memperlihatkan perbedaan suhu satu tahun dengan tahun lainnya dengan lebih jelas.

Hasil analisa penelitian ini menunjukkan beberapa periode ekstrem dalam 2.000 terakhir. Misalnya cuaca paling dingin terjadi pada tahun 536, dengan suhu musim panas menunjukkan 3,93 derajat celcius lebih rendah dari tahun lalu.

Kemudian, kenaikan temperatur awal revolusi industri juga jauh lebih rendah dari sekarang. Musim panas 2023 menunjukkan lebih panas 2,07 derajat celcius dibandingkan 1850 dan 1900.

Dari data tersebut membuat target kenaikan suhu yang ditetapkan Perjanjian Paris 2015 dan pengukuran keparahan menjadi tidak tepat.

Perjanjian Paris menetapkan 2023 lebih panas 1,52 derajat celcius dari 1850-1900, namun Buntgen dan timnya menemukan jauh lebih tinggi mencapai 2,2 derajat celcius.

“Betul iklim selalu berubah, tetapi pemanasan pada 2023, yang disebabkan oleh gas rumah kaca dan diperparah oleh El Nino, menyebabkan gelombang panas dan periode kekeringan yang lebih panjang. Ini menunjukkan sangat penting untuk segera mengurangi emisi gas rumah kaca,” kata Jan Esper dari Johannes Gutenberg University Mainz.

Tags: Batang PohonBumi KiamatPemanasan GlobalWaktu Musnah Bumi
Teras Merdeka

Teras Merdeka

Related Posts

20 Daftar Destinasi Terbaik Dunia 2026, Pulau Komodo NTT Jadi Salah Satunya
Arsip

20 Daftar Destinasi Terbaik Dunia 2026, Pulau Komodo NTT Jadi Salah Satunya

13/12/2025
Menuju 2026, Penipuan Berbasis Deepfake Realtime Makin Realistis
Ensiklopedia

Menuju 2026, Penipuan Berbasis Deepfake Realtime Makin Realistis

13/12/2025
Masalah pada Kulit Bisa Jadi Tanda Stres, Ini Ciri dan Cara Mengatasinya
Ensiklopedia

Masalah pada Kulit Bisa Jadi Tanda Stres, Ini Ciri dan Cara Mengatasinya

11/12/2025
Tahun Kuda Api 2026, 3 Shio Ini Diprediksi Paling Beruntung
Gaya Hidup

Tahun Kuda Api 2026, 3 Shio Ini Diprediksi Paling Beruntung

11/12/2025
Next Post
Gara-gara Emas, Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 30 Orang

Gara-gara Emas, Perang Suku di Papua Nugini Tewaskan 30 Orang

TERBARU.

20 Daftar Destinasi Terbaik Dunia 2026, Pulau Komodo NTT Jadi Salah Satunya

20 Daftar Destinasi Terbaik Dunia 2026, Pulau Komodo NTT Jadi Salah Satunya

13/12/2025
Menuju 2026, Penipuan Berbasis Deepfake Realtime Makin Realistis

Menuju 2026, Penipuan Berbasis Deepfake Realtime Makin Realistis

13/12/2025
Pemkab Magelang Beri Beasiswa kepada 500 Pemuda Berprestasi, Bupati Harap Jadi Motivasi

Pemkab Magelang Beri Beasiswa kepada 500 Pemuda Berprestasi, Bupati Harap Jadi Motivasi

13/12/2025
Lazis Jateng Berangkatkan Truk Kemanusiaan dan Kirim Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra

Lazis Jateng Berangkatkan Truk Kemanusiaan dan Kirim Bantuan untuk Korban Bencana Sumatra

13/12/2025
Semarang Catat Rekor! 2.354 PPPK Paruh Waktu Resmi Dilantik Perkuat Layanan Publik

Semarang Catat Rekor! 2.354 PPPK Paruh Waktu Resmi Dilantik Perkuat Layanan Publik

11/12/2025

TERPOPULER.

Dies Natalis ke-59, Kohati HMI Jateng-DIY Komitmen Advokasi Isu Kesetaraan Gender

Dies Natalis ke-59, Kohati HMI Jateng-DIY Komitmen Advokasi Isu Kesetaraan Gender

23/11/2025
Owner PT Kota Jati Furindo Yusak Yakin Mas Wiwit Mampu Bawa Jepara Jadi Mulus

Owner PT Kota Jati Furindo Yusak Yakin Mas Wiwit Mampu Bawa Jepara Jadi Mulus

11/10/2024
Diperkirakan Butuh Dana Rp 30,8 Miliar, Pemkab Jepara Rencanakan Bangun Aqua Edu Culture Park di Pulau Panjang

Diperkirakan Butuh Dana Rp 30,8 Miliar, Pemkab Jepara Rencanakan Bangun Aqua Edu Culture Park di Pulau Panjang

16/05/2023
Yellow Fun Walk, Cara Golkar Jateng Rangkul Masyarakat Terapkan Budaya Hidup Sehat

Yellow Fun Walk, Cara Golkar Jateng Rangkul Masyarakat Terapkan Budaya Hidup Sehat

23/11/2025
Kolaborasi Daerah Diperkuat, BGN Pacu Kesiapan UMKM Suplai MBG

Kolaborasi Daerah Diperkuat, BGN Pacu Kesiapan UMKM Suplai MBG

05/10/2025
Teras Merdeka

Terasmerdeka.com adalah sebuah media online yang bertekad untuk hadir menyajikan konten media yang berkualitas dan transformatif serta memberikan pencerahan kepada pembaca dengan sajian analisa faktual, aktual, dan kritis.

Follow Us

  • Beranda
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami

© 2023 Teras Merdeka All right reserved

No Result
View All Result
  • Berita
    • Internasional
    • Nasional
    • Daerah
      • Jawa Tengah
      • Semarang
      • Jepara
      • Pantura
      • Solo Raya
      • Kedu
  • Pendidikan
  • Politik
  • Kesehatan
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Teknologi
  • Ensiklopedia
    • Analisa
    • Kolom
    • Opini
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

© 2023 Teras Merdeka All right reserved