Teras Kedu – Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz berharap seluruh komponen yang terlibat komponen Operasi Ketupat Candi 2023 untuk menunaikan tugas dengan sabar. Termasuk menjaga kekompakan dan disiplin sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.
“Panjenengan harus sabar, mengatur dengan baik, jaga kekompakan dan kedisiplinan,” ungkapnya ketika apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi 2023 di Alun-Alun Kota Magelang, Senin (17/4/2023).
Dalam perencanaannya, operasi akan digelar selama 14 hari. Dimulai dari tanggal 18 April 2023 hingga 1 Mei 2023.
“Gelar pasukan ini saya lihat sudah mantab, mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, secara umum persiapan Kota Magelang menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1444 H sudah baik.
Pihaknya juga telah melakukan peninjauan langsung lapangan. Khususnya untuk memastikan stabilitas dan ketersediaan kebutuhan pokok masyarakat menjelang Lebaran 2023.
“Saya sudah meninjau beberapa tempat. Di pasar, pangkalan gas, mal, untuk melihat kebutuhan stabilitas dan ketersediaan kebutuhan masyarakat. InsyaAllah aman dan kondusif di Kota Magelang,” paparnya.
Sebanyak 475 personel dilibatkan dalam pelaksanaan pengamanan Lebaran Tahun 2023 di Kota Magelang.
Adapun Personel yang terlibat disematkan pita, sekaligus menandakan dimulainya pelaksanaan operasi tersebut.
Sementara itu, Kapolres Magelang Kota AKBP Yolanda Evalyn Sebayang menjelaskan, penempatan personel sudah dimulai sejak Sabtu (15/4/2023).
Hal itu dilakukan guna mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas. Pengamanan dilakukan 1 Mei 2023 dan akan ditambah hingga 9 Mei 2023 atau saat arus balik.
“Kami sudah menempati pos sejak Sabtu (15/4/2023). Kami punya delapan pos. Terdiri atas Pos Terpadu di Terminal Tidar Magelang, juga menambah dua pos pantau yang ditempatkan di Canguk dan Sambung,” jelasnya.
Sedangkan untu penambahan dua pos pantau di Canguk dan Sambung. Dikarenakan, dua titik itu dinilai sering terjadi kepadatan kendaraan lalu lintas selama Hari Raya Lebaran sampai arus balik.
