Teras Merdeka – Kabupaten Jepara, Jawa Tengah menerima dana dukungan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebesar Rp. 200 juta. Bantuan tersebut diberikan mengingat Kabupaten Jepara menjadi salah satu daerah di Jawa Tengah yang berada pada posisi siaga darurat bencana alam kekeringan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko mengatakan, bantuan yang diberikan BNPB tersebut tidak hanya berupa uang, melainkan juga sejumlah peralatan operasional untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara.
“Itu sebagai dukungan operasional penanganan siaga darurat bencana kekeringan dan karhutla (kebakaran hutan dan lahan),” katanya usai menerima bantuan tersebut di Semarang pada Selasa (23/7/2024) sore.
Dukungan tersebut diserahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana bersama Kepala BNPB RI Letjen. TNI Suharyanto pada acara rapat koordinasi siaga kekeringan di Provinsi Jawa Tengah yang berlangsung di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Jawa Tengah.
Edy Sujatmiko mengakui, dana siap pakai sebagai dukungan stimulan dan bantuan peralatan itu diterima karena Jepara telah menetapkan status siaga darurat bencana tersebut.
Berdasarkan kejadian tahun 2023, Kabupaten Jepara menetapkan 34 desa rawan kekeringan yang tersebar di 13 kecamatan.
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan anggaran penyediaan air bersih bersumber dari APBD yang berada di BPBD Kabupaten Jepara. Selain itu, ada anggaran bersumber dari belanja tidak terduga (BTT) menyesuaikan kebutuhan.