Teras Pantura – Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah mengampanyekan gerakan gemar makan ikan pada masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menekan jumlah kasus kekerdilan pada anak (stunting), Kamis (23/3/2023).
Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid mengatakan, perlu adanya kreativitas peran orang tua agar bisa mengolah makanan. Terutama yang berbahan dasar ikan menjadi lebih menarik untuk anak.
“Program gemar makan ikan ini sejalan dengan program pemerintah melawan stunting, sehingga kegiatan ini akan kami terus gencarkan,” ungkapnya.
Menurut penjelasannya, orang tua sudah paham akan manfaat makan ikan. Akan tetapi, bagi anak-anak memang diperlukan makanan yang bervariasi. Sehingga tidak membosankan dan mau makan ikan.
“Ini yang menjadi fokus kami ke depan, bahwa sebagai orang tua bisa memberikan konsumsi ikan pada anak-anak. Terutama untuk bayi berusia sebelum 2 tahun,” terangnya.
Ia menyampaikan, program gemar makan ikan bisa menjadi salah satu upaya mencegah kasus kekerdilan pada anak.
Dikarenakan, beragam jenis ikan seperti ikan laut dan ikan air tawar dapat diolah dengan bahan kuliner lain. Sehingga asupan gizi bagi anak bisa lebih beragam.
“Variasi makanan sehat akan disukai anak anak agar stunting bisa dicegah. Selain itu, bagi ibu hamil harus rutin makan ikan juga,” pungkasnya.