Teras Merdeka – Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin mengenang sosok almarhum KH. Prof. Ali Yafie sebagai seorang ulama yang fakih (Mempunyai wawasan keislaman yang luas).
“Bangsa Indonesia, khususnya umat Islam, kehilangan seorang tokoh ulama KH. Prof. Ali Yafie. Sebagai Sekretaris MUI waktu itu saya menyaksikan almarhum adalah seorang ulama yang fakih, mempunyai wawasan pengetahuan keislaman yang luas,” ujar Din dalam pernyataannya, Minggu (26/02/23).
KH. Prof. Ali Yafie menjabat Ketua Umum MUI periode 1990-2000. Beliau wafat di usia 96 tahun pada, Sabtu (25/02/23) pukul 22.13 WIB.
Din mengatakan, almarhum juga merupakan seorang ulama yang fasih menjelaskan realitas sosial-politik umat atau bangsa.
“Selain itu, beliau memiliki sikap teguh dalam prinsip istiqamah dan amanah,” tuturnya.
Din menyampaikan KH. Prof. Ali Yafie mengalami sakit sudah cukup lama dalam usia yang sudah lanjut. Ia pun mendoakan, semoga sakit yang diderita oleh almarhum telah menjadi sarana penggugur dosa.
“Allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu ‘anhu. Menyesal belum sempat menjenguk beliau dan bertakziyah ke rumah duka, karena sedang berada di Oran, Aljazair, untuk menghadiri sebuah konferensi,” katanya.