Teras Merdeka – Menjelang Hari Raya Idul Adha 2025, kerbau dari lereng Gunung Merapi, Kabupaten Magelang, mengalami lonjakan permintaan. Tidak hanya sapi atau kambing, hewan bertanduk ini menjadi incaran utama pedagang dari berbagai daerah, khususnya wilayah Pantai Utara (Pantura) seperti Purwodadi, Demak, Kudus, dan Pati.
Pasar hewan Muntilan menjadi salah satu pusat aktivitas jual beli kerbau yang ramai didatangi pedagang luar daerah. Setiap pasaran Jawa Pon dan Kliwon, puluhan ekor kerbau diborong untuk dibawa ke luar wilayah. Harga per ekor berkisar antara Rp20 juta hingga Rp35 juta.
“Satu bulan ini hampir 50 ekor dibawa (untuk dijual di Pantura), kerbau semua,” ujar Supangat, pedagang asal Ngemplak, Boyolali, yang dijumpai baru-baru ini.
Menurutnya, kerbau dari Muntilan dikenal memiliki kualitas yang baik dan sehat. Selain itu, harga yang relatif terjangkau juga menjadi daya tarik utama. Kerbau-kerbau tersebut kemudian dijual kembali di pasar hewan Godong, Purwodadi.
“Saya dari awal jualan terjunnya ke kerbau. Kalau sapi persaingan pedagang banyak. Ya setiap pasaran ke sini (Muntilan),” jelas Supangat.
Aktivitas jual beli kerbau di pasar hewan Muntilan dalam beberapa pekan terakhir menunjukkan peningkatan signifikan. Lokasi pasar yang strategis di tepi jalan raya Magelang-Yogyakarta turut mendukung tingginya mobilitas pedagang dan pembeli.
Pihak Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Magelang turut mengantisipasi peningkatan aktivitas tersebut. Mereka telah menyiapkan tim pemantau kesehatan hewan untuk memastikan kondisi hewan kurban tetap prima selama masa jual beli berlangsung.
“Puncaknya diprediksi terjadi pada 2 dan 4 Juni 2025, terutama saat pasaran kliwon dan pahing,” ungkap Kepala UPTD Puskeswan Kabupaten Magelang, Prasetyo Nugroho, Selasa (27/05/2025).
Sebelumnya, Pasar Hewan Muntilan juga menarik perhatian nasional. Presiden Prabowo diketahui membeli satu ekor sapi jumbo dari pasar ini. Sapi jenis limosin berbobot 1 kuintal tersebut akan dijadikan hewan kurban Iduladha di Masjid Agung Jawa Tengah An Nur, Kabupaten Magelang.