Teras Jepara – Sebagai salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD) sektor perikanan, Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dioptimalkan. Tak hanya sebagai tempat penjualan ikan, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber anggaran pemberdayaan nelayan.
“Jepara ini lautnya sangat luas, garis pantainya sepanjang 82,73 km dan potensi perikanannya luar biasa. Saya minta, penjualan ikan di TPI ini diaktifkan kembali,” kata Edy saat menghadiri kegiatan srawung nelayan, di Desa Jambu, Kecamatan Mlonggo, Kamis (31/8/2023).
Ia mengatakan, ada sebanyak 8.653 penduduk Jepara yang berprofesi sebagai nelayan. Oleh karena itu, pihaknya berupaya memberikan sarana prasarana penangkapan ikan guna meningkatkan produktivitas, mutu hasil tangkapan, dan pendapatan nelayan.
Pada kegiatan yang sama, para nelayan turut melayangkan keluhan terkait sarana dan prasarana di sekitar pelabuhan dan TPI yang kurang memadai. Salah satunya pendangkalan muara dan lampu suar yang kurang terlihat.
Edy pun meminta Dinas PUPR untuk berkolaborasi dengan Dinas Perikanan, guna melakukan pengerukan disekitar muara, serta penggantian lampu suar. Ia berharap, perekonomian di TPI Jambu kembali aktif.
“Kalau tangkapan ikannya banyak, nanti kita olah untuk makanan tambahan anak stunting. Ini menjadi potensi kita,” paparnya.
Pada kesempatan itu, juga diserahkan bantuan jaring kepada KUB Sumber Mino Abadi Kecamatan Mlonggo, KUB Sumber Mino Baruna Kecamatan Mlonggo, KUB Bima Samudra Kecamatan Mlonggo, KUB Mina Samudra Kecamatan Mlonggo, dan KUB Mina Abadi II Kecamatan Mlonggo.
Tak hanya itu, Edy juga menyerahkan bantuan berupa fasilitasi docking kapal kepada KUB Kakap Merah, KUB Mina Kencana, KUB Mina Berhasil, KUB Barakuda, dan bantuan mesin kapal kepada KUB Sidodadi Kecamatan Donorojo.
