Teras Jepara – Sebanyak 3.190 perizinan berusaha berhasil diterbitkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Jepara. Pencapaian tersebut terus memacu peningkatan pelayanan publik serta iklim investasi di Kota berjuluk Bumi Kartini tersebut.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jepara, Hery Yulianto melalui Penata Perizinan Madya DPMPTSP Kabupaten Jepara, Muh Zaenul Arifin mengatakan, jumlah tersebut merupakan pencapaian selama periode tahun 2022 lalu. Oleh sebab itu, pihaknya menarget jumlahnya bisa meningkat lagi di tahun ini.
“Itu menjadi capaian yang bagus, artinya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah juga semakin meningkat,” jelasnya.
Ia menerangkan, pencapaian tersebut tidak terlepas dari usaha setiap pegawai yang terus meningkatkan kualitas pelayanan. Bahkan terjun langsung ke daerah-daerah untuk mengoptimalkan pelayanan perizinan.
“Apalgi sekarang semakin dipermudah untuk urusan pelayanan, bisa melalui online. Masyarakat tidak perlu khawatir terjadi pungli ataupun penyelewengan lain, karena bisa dipantau secara langsung,” jelasnya.
Diketahui, Aplikasi JOSS (Jepara Online Smart Service) merupakan sistem yang diwujudkan Pemkab Jepara sebagai bentuk komitmen dalam memberikan kemudahan layanan perizinan non berusaha (Perizinan Non OSS RBA).
“Di era yang sudah semakin digital ini, tentu perlu adanya reformasi pelayanan publik. Selain untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas layanan, tetapi juga memenuhi hak setiap masyarakat dalam mendapatkan pelayanan terbaik, tanpa terkecuali,” terangnya.
Adapun sektor yang paling banyak mengajukan penerbitan izin yakni sektor keperawatan yang mencapai 935 perizinan. Kemudian izin penelitian sebanyak 444 perizinan, 410 perizinan untuk SIP-Bidan, serta 245 perizinan untuk SIP-Dokter Umum, dan sektor-sektor lainnya.
Saat ini, ia menuturkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan melalui Aplikasi JOSS. Terutama di era pelayanan yang semakin menuju ke paperless.
“Kita usahakan tahun ini terus meningkat terkait optimalisasi Aplikasi JOSS, sehingga pelayanan kepada masyarakat juga bisa lebih menyeluruh dan semakin bagus,” pungkasnya. [ADV-TM]