Teras Kedu – Para petani Dusun Bojong, Desa Giyanti, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang menggelar grebeg gunungan durian dan tanaman hias bertajuk “Festival Tandurian”. Acara berlangsung di Central Tanaman Hias Bojong Berkembang, Minggu (26/2/2023).
Ketua panitia Festival Tandurian, Nurul Hakim Baihaki mengatakan bahwa festival tersebut merupakan puncak acara Festival Tandurian.
Di mana di hari sebelumnya, pada Sabtu (25/2/2023), sudah dilaksanakan bazar tanaman dan durian. Termasuk penampilan beberapa kesenian daerah.
“Gunungannya kita kombinasi yakni tanaman dan durian. Gunungan tandurian itu kita arak dari dari Dusun Bojong ke lokasi festival kemudian kita bagikan gratis ke pengunjung,” jelasnya.
Ia menuturkan, tujuan diadakannya festival tersebut yakni untuk memperingati hari jadi kedua Central Tanaman Hias Bojong Berkembang.
Nurul menerangkan, acara tersebut baru pertama kali digelar. Menurutnya, hal ini bisa menjadi daya tarik wisata baru di Magelang dengan tema tersendiri, yakni Tandurian (tanaman hias dan durian).
“Karena di sini, selain tanaman hias yang setiap hari kami jualan, juga ada potensi durian,” paparnya.
Dalam acara festival, juga diadakan kontes buah durian dan tanaman hias. Untuk kontes durian, kategori penilaliannya dari ukuran buah serta harus durian lokal Candimulyo.
Sementara untuk bazar tanaman, lanjut Nurul, ada berbagai jenis. Mulai dari aglonema, anthurium, philodendron dan lain sebagainya.
“Jadi kontesnya ini untuk tanaman aglonema dengan kategori ukuran mulai kecil, tujuh daun dan juga ada satu dewasa, kemudian rumpun,” jelasnya.
Sedikitnya ada tujuh gunungan berupa tanaman hias dan puluhan buah durian yang diarak di sepanjang jalan desa.
Warga yang datang tidak hanya dari wilayah setempat, melainkan juga dari berbagai daerah lain.