Teras Merdeka – Palestina akan melakoni dua pertandingan pertama di Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan melawan Lebanon dan Australia. Namun begitu, agenda pertandingan ini terhalang tempat berlaga karena gempuran Israel terhadap Palestina yang bertubi, Minggu (5/11/2023).
Sejumlah negara pun menawarkan bantuan kepada Federasi Sepak Bola Palestina guna menjadi kandang untuk pertandingan timnas Palestina vs Australia.
Menurut jadwal, Palestina akan melawan Lebanon pada Kamis (16/11/2023) mendatang sebagai laga tandang. Sementara untuk pertandingan kedua, Palestina dijadwalkan menggelar laga kandang pertama pada Selasa (21/11) mendatang.
Akan tetapi, harapan menggelar pertandingan di kandang sendiri sirna setelah Israel terus melancarkan serangan ke Palestina dan Gaza.
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) meminta pertandingan Palestina vs Australia digelar di tempat netral. Akan tetapi, mencari lokasi netral itu sendiri tidak mudah bagi Palestina.
Sampai akhirnya sejumlah negara menawarkan memberikan bantuan venue kepada Palestina untuk laga kandang melawan Australia.
Aljazair
Aljazair disebut menawarkan diri jadi tuan rumah duel Palestina vs Australia. Tidak hanya itu, Aljazair juga akan membayar semua biaya operasional sebagai bentuk solidaritas.
Akan tetapi usul itu ditentang AFC karena tidak ingin pertandingan tersebut digelar di luar benua Asia.
Malaysia
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Adam Adli dalam cuitannya pada Oktober lalu membuat pernyataan menawatkan Stadion Kuala Lumpur untuk pertandingan Palestina vs Australia.
Kuwait
Kuwait dilaporkan memberikan tawaran serupa dengan Aljazair dan Malaysia. AFC menyetujui laga Palestina vs Australia digelar di Kuwait. Di mana Kuwait juga tidak asing bagi Australia karena negara tersebut jadi ‘markas’ The Socceroos selama pandemi Covid-19.
Indonesia
Indonesia menjadi tim terbaru yang menawarkan bantuan kepada Palestina pada Sabtu (4/11/2023).
Tawaran tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
“Kandang Indonesia, kandang Palestina juga!” kata Erick dalam unggahan di Instagram.
“Selaku Ketum PSSI, saya mengundang tim sepak bola Palestina untuk berlatih dan bermain menggunakan fasilitas yang ada di Indonesia sementara waktu,” tulis Erick Thohir dalam keterangan di unggahan tersebut.