Teras Semarang – Penerbangan pesawat Wings Air dari Semarang, Jawa Tengah yang menuju ke Ketapang, Kalimantan Barat mengalami keterlambatan sekitar 47 menit.
Hal ini menyusul adanya salah seorang penumpang yang bercanda tentang adanya bom dalam pesawat ini, Selasa (28/2/2023).
Corporate Communications Strategic of Wings Air Danang Mandala Prihantoro melalui siaran persnya mengatakan, prosedur keselamatan terhadap penumpang berinisial UD (45) tersebut telah dilakukan oleh petugas keamanan Wings Air dan bandara.
Menurut penuturannya, petugas keamanan Wings Air telah mengonfirmasi ulang. Termasuk menindaklanjuti pemeriksaan bersama dengan otoritas penerbangan setempat.
“UD tidak diikutsertakan dalam penerbangan tersebut,” ungkapnya.
Ia menyebutkan, peristiwa tersebut bermula ketika salah seorang penumpang mengatakan bahwa terdapat bom di salah satu koper, yang terletak di kompartemen bagasi bagian belakang.
Hal tersebut ditindaklanjuti dengan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap barang bawaan penumpang.
“Hasilnya tidak ditemukan bom maupun barang lain yang membahayakan penerbangan,” tegasnya.
Menurutnya penuturannya, butuh waktu sekitar 37 menit untuk melakukan pemeriksaan ulang terhadap barang bawaan penumpang maupun kargo di bagasi.
Akibatnya, ia melanjutkan, penerbangan yang seharusnya diberangkatkan pada pukul 07.00 WIB, baru diterbangkan pada 07.37 WIB.
“Pesawat tiba di Bandar Udara Rahadi Oesman dengan selamat pada pukul 09.09 WIB,” jelasnya.
Sementara itu, ia menegaskan jika bercanda tentang bom atau tindakan meremehkan penerbangan dapat diancam pidana dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.